INTINEWS.CO.ID, KOTA TANJUNGPINANG – Sosok perempuan dari generasi Z yang bernama Elvianty sebagai anak pensiunan Polisi maju Bacaleg DPRD Kota Tanjungpinang dari PAN dapil Dua, yang terdiri dari Kelurahan Air Raja dan Kelurahan Pinang Kencana.

Elvianty, ST, kelahiran Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), pada tahun 1998 yang lalu. Elvianty pernah mengenyam pendidikan di:
- SD Negeri 011, Tanjungpinang Timur,
- SMP Negeri 4 Bukit Bestari,
- SMA Negeri 4, Bukit Bestari,
- Strata Satu (S1) Sarjana Teknik (ST) dari Universitas Pasundan, jurusan Teknik Lingkungan.
Elvianty sebagai anak pensiunan Polisi maju Bacaleg DPRD Kota Tanjungpinang dari Partai Amanat Nasional (PAN) daerah pemilihan (Dapil) II (Dua) bukan berasal dari keluarga politisi, mengikuti organisai di GM FKPPI Kota Tanjung Pinang. Elvianty sangat menjiwai didikan Orang tua, yang terus mendidik agar menjunjung tinggi kebinekaan dan menerapkan nilai-nilai yang baik sebagai umat beragama untuk anaknya.
Elvianty kepada Awak media ini, (16/5), bahwa dirinya yang saat ini sebagai bakal calon lesgilatif (Bacaleg) DPRD Kota Tanjungpinang dari PAN dapil II, yang terdiri Kelurahan Air Raja dan Kelurahan Pinang Kencana, merasa bersemangat walaupun seorang perempuan terjun ke dunia politik karena masih banyak permasalahan masyarakat marjinal yang terabaikan yang seharusnya hal itu mendapatkan repons cepat dari Dewan.
“Saya sangat bersemangat terjun ke dunia politik, melihat bayaknya permasalahan masyarakat marjinal yang seharusnya dapat respons cepat dari Dewan. Berbagai macam permasalahan masyarakat marjinal itu bisa dilihat dari berbagai media sosial dan berita Online. Contoh sederhananya saja, Pemerintah Kita sudah sangat baik membuat berbagai macam program bantuan yang seharusnya diperuntukkan untuk masyarakat yang tidak mampu, namun, kok masih ada masyarakat yang mampu masuk dalam data penerima bantuan, apakah ini tidak menyeleweng? Atau, apakah mengayomi masyarakat marjinal harus menjadi viral dulu?,” ucap Elvianty yang maju bacaleg DPRD Kota Tanjungpinang dari PAN dapil II, (16/5).
Elvianty menambahkan bahwa sebagai anak muda “generasi milenial dan Z”, harus peduli dengan pembangunan negeri dan persoalan lingkungan hidup.
“Esensi akan kebutuhan menerapkan nilai-nilai yang baik untuk anak muda generasi milenial dan Z, agar dapat menghadapi persoalan baik itu tentang masyarakat marjinal yang terabaikan, pembangunan negeri dan persoalan lingkungan hidup. Oleh karena itu, harus berupaya bagaimana menjadi berakhlak mulia, berkualitas, memiliki kompetensi, rajin dan jujur. Tetapi akan bisa menjadi bencana dirinya jika tidak memiliki akhlak yang baik, tidak punya kemauan atau malas-malasan, apatis, dan tidak dapat bersaing,” terang Elvianty kepada Awak media ini, (16/5).
Baca juga: Abdul Fatah Bacaleg DPD PAN Kota Tanjungpinang Dapil IV Kecamatan Bestari

Mengakhiri wawancaranya Elvianty, berprinsip menghormati Orang tua dan menghargai ajrannya terutama sebagai orang yang beragama adalah salah satu kunci keberhasilan menggapai cita-citanya.
“Sebagai anak adalah suatu kewajiban menghormati orang tua dan menghargai ajarannya. Sebagai orang yang beragama menerapkan seperti; Shahihul Ibadah adalah ibadah yang benar, Salimul Aqidah adalah akidah yang lurus dan bersih, Matinul khuluq adalah akhlak yang kokoh mulia, Qowiyyul Jismi adalah memiliki jasmani yang sehat dan kuat, Mutsaqqoful Fikri adalah memiliki kecerdasan intelektual, anak muda yang cerdas dapat memberikan dampak yang baik,” tutup Elvianty mengakhiri wawancara dengan Awak media ini, (16/5).
Elvianty sebagai anak pensiunan Polisi maju Bacaleg DPRD Kota Tanjungpinang dari PAN dapil Dua, yang terdiri dari Kelurahan Air Raja dan Kelurahan Pinang Kencana, merasakan dirinya yang saat ini maju sebagai bacaleg DPRD Kota Tanjungpinang itu utamanya karena dukungan doa dari keluarga, saudara, teman dan masyarakat.
Elvianty menghimbau kepada masyarakat yang sudah punya hak pilih agar segera melihat apakah dirinya sudah masuk atau belum masuk di daftar pemilih sementara (DPS), karena penetapan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) tidak lama lagi. Gunakanlah hak pilih dengan yang tepat dan bermartabat untuk menentukan bagaimana nasib negeri ini 5 tahun kedepannya.
(Redaksi/Ogi “Jhenggot”)