INTINEWS.CO.ID, GAYA HIDUP – Semakin banyaknya sudut pandang dalam memilih kendaraan motor roda 2 (Dua). Mau pilih kendaraan motor roda dua sistem Karburator atau Teknologi Injeksi?

Contoh motor sistem karburator, diantaranya seperti:
- Kawasaki W175 (semua varian: Cafe, TR, Classic),
- Kawasaki KLX 150,
- Yamaha Scorpio (versi lama),
- Yamaha Vega (versi lama),
- Suzuki Smash,
- Honda MegaPro Primus,
- Honda Supra X (versi lama),
- Honda Astrea Prima.
Contoh motor dengan teknologi injeksi, diantaranya seperti:
- Kawasaki Ninja ZX-6R,
- Yamaha R25,
- All New Honda Beat FI,
- Honda yang dilengkapi dengan sistem PGM-FI.
Programmed Fuel Injection (PGM-FI) merupakan sistem injeksi bahan bakar elektronik digital yang dikembangkan oleh Honda. PGM-FI dikendalikan secara elektronik untuk memasok bahan bakar dan oksigen secara tepat sesuai kebutuhan mesin di setiap keadaan. System injeksi ini mengandalkan peran berbagai komponen sensor yang mengirimkan sinyal informasi ke pusat control mesin Engine Control Module (ECM), yang kemudian memberikan sinyal perintah ke komponen keluaran di dalam mesin untuk menghasilkan tenaga optimal secara efisien dengan emisi yang ramah lingkungan.
Baca juga: Solusi Kode PIN Dan PUK Lupa Semua Jenis Kartu SIM Indonesia
Apa “Karburator”?
Karburator adalah sistem tradisional untuk mencampurkan udara dan bahan bakar pada mesin pembakaran internal. Teknologi ini telah digunakan selama beberapa dekade dalam industri sepeda motor sebelum adanya sistem injeksi. Tidak seperti sistem injeksi yang bekerja secara elektronik, karburator beroperasi secara mekanis dengan menggunakan komponen seperti pelampung, jet bahan bakar, dan throttle untuk mengatur campuran bahan bakar dan udara.
Cara kerja karburator cukup sederhana, yaitu:
- 1. Saat throttle dibuka, udara mengalir melalui karburator.
- 2. Aliran udara ini menciptakan vakum yang menarik bahan bakar dari ruang pelampung ke saluran udara.
- 3. Campuran udara dan bahan bakar yang dihasilkan kemudian masuk ke ruang bakar untuk pembakaran.
- 4. Karburator bekerja berdasarkan prinsip mekanis, di mana semakin besar throttle dibuka, semakin banyak bahan bakar yang tercampur dengan udara.




