INTINEWS.CO.ID, PROV. KEPRI – Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad, SE., M.M, menghadiri Serah Terima Jabatan Kepala Perwakilan BPK Provinsi Kepri dari pejabat lama Masmudi kepada pejabat baru Jariyatna, bertempat di Kantor BPK Batam Centre, Selasa (27/9).
Turut hadir pada kesempatan ini Audiotor 5 BPK RI Dori Santosa, Ketua DPRD Provinsi Kepri Jumaga Nadeak, SH, Ketua DPRD Kabupaten/Kota Se-Kepri, para Sekertaris Daerah Kabupaten/Kota Se-Kepri dan Para tamu dan hadirin undangan lainnya.

Baca juga: Apatis Bagian Kesatu Rahma Tidak Mumpuni Sebagai Walikota Tanjungpinang
Gubernur H. Ansar Ahmad dalam kesempatan ini mengatakan bahwa BPK memiliki peran yang sangat penting, dalam membantu mewujudkan terciptanya pemerintahan yang baik atau ‘good governance‘ dan bersih atau ‘clean governance‘.
Dikatakan Gubernur H. Ansar Ahmad, sejauh ini Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau juga telah 12 kali menerima penghargaan secara berturut-turut atas perolehan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK Perwakilan Kepri, keberhasilan WTP yang di capai Pemerintah baik Kota/Kabupaten di seluruh wilayah Kepri. Dimana banyak daerah Kabupaten/Kota, yang mendapatkan apresiasi atas kinerja laporan keuangan yang dilakukan BPK Perwakilan Kepri.
Penghargaan terakhir sambung Gubernur H. Ansar Ahmad, diserahkan langsung oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani bersamaan dengan Puncak Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2022 di Gedung Dhanapala Kemenkeu RI, Jakarta, pada hari Kamis, 22 September 2022 lalu.
Masih menurut Gubernur H. Ansar Ahmad, SE., M.M, capaian WTP adalah raihan tertinggi atas entitas penyampaian laporan keuangan, berdasarkan hasil pemeriksaan BPK yang disajikan dari pengelolaan anggaran APBD, baik provinsi atau Kabupaten/Kota.
“Semoga penghargaan yang Kita raih, akan menjadi pemacu kinerja seluruh jajaran pegawai di lingkungan Pemerintahan Provinsi Kepri, guna bekerja makin baik lagi,” ucapnya.
Diakhir sambutannya, Gubernur H. Ansar Ahmad kembali menegaskan, kalau segala bentuk yang telah di capai agar bisa terus ditingkatkan kedepannya. Sehingga tugas-tugas Kepemerintahan yang dilakukan, makin membaik dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat banyak.
Sementara itu Auditor 5 BPK RI Dori Santosa mengatakan, bahwa sertijab pada hakikatnya, bukan sekedar acara seremonial belaka. Namun memiliki arti yang sangat penting, dalam rangka menjaga kontinuitas pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi.
“Melalui momen sertijab ini, bisa kita gunakan untuk terus menjalin komunikasi, membangun sinergi dan kolaborasi, serta meningkatkan koordinasi dengan semua stakeholder, sebagai mitra kerja BPK,” jelas Dori Santosa.
Lebih lanjut Dori Santosa mengatakan, sebagai organisasi yang dinamis, BPK secara terstruktur dan sistematis terus melakukan promosi, rotasi, dan mutasi bagi para pejabat serta pegawainya.
Kegiatan tersebut dimaksudkan, dalam rangka menjaga dan membangun budaya organisasi BPK yang berlandaskan pada nilai-nilai dasar yakni independensi, integritas, dan profesionlitas, imbuhnya.
BPK tambah Dori Santosa, juga akan terus berperan mendorong perbaikan kualitas laporan keuangan bagi semua mitra Kami, agar bisa memiliki akuntabilitas yang tinggi dalam menjalankan kinerjanya.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan berita acara serah terima jabatan (Sertijab) dan penyerahan buku memori jabatan dari Pejabat lama Masmudi kepada Pejabat baru Jariyatna.
Seperti diketahui pejabat lama dalam hal ini Masmudi akan melanjutkan mengemban tugas di tempat yang baru sebagai Kepala Perwakilan BPK Provinsi Aceh. Adpaun pejabat baru yakni Jariyanto sebelumnya adalah Kepala BPK Perwakilan Provinsi Yogyakarta.
@Sumber Berita, https://kominfo.kepriprov.go.id/Welcome/detailBerita/4614
(Redaksi)