INTINEWS.CO.ID, PROV. KALTENG – Opini, Muara Teweh. Pentingnya mitigasi untuk kesuksesan dan kelancaran Asta Cita ungkap Rayadi Kepala Kesbangpol Kabupaten Barito Utara.
Asta Cita/Delapan misi utama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sebagai landasan untuk mencapai visi “Bersama Menuju Indonesia Emas 2045“. Pemerintah berupaya menciptakan pembangunan yang inklusif, berkelanjutan, dan berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia. Rayadi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Barito Utara menegaskan, Asta Cita, 17 program prioritas, serta 8 program hasil terbaik cepat Presiden RI-Wakil Presiden RI dalam program-program strategis daerah lainnya termasuk antisifasi dampak situasi giopolitik.
Dari segi ekonomi bahwa saat ini dunia sedang tidak baik-baik saja, dan itu berpengaruh bagi bangsa Indonesia serta daerah. Dinamika dan permasalahan di daerah yang sering muncul, seperti komplik agraria disinyalir bisa mengganggu hubungan masyarakat dengan dunia usaha bahkan menghambat investasi di daerah.
Di sisi yang lain tidak semua desa pada sistem kelembagaan desanya efektif dan berkinerja maksimal. Oleh karena itu dinas sosial, pemberdayaan masyarakat dan desa, dan pemerintah kecamatan telah berusaha maksimal meningkatkan kapasitas lembaga desa dan masyarakat desa melalui pembinaan dan pelatihan.
Lanjut perbincangan melalui pesan WhatsApp (WA) Rayadi dengan awak media ini, semua tentunya tidak lepas berhadapan dari berbagai kendala dan kesulitan. Salah satunya yaitu sekarang seperti ada hal-hal tertentu yang telah mulai memudar di masyarakat Kita yaitu spirit dan nilai. “Spirit” artinya semangat, jiwa, atau energi yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu, sedangkan “Nilai” merujuk pada prinsip atau standar yang digunakan untuk menilai atau menentukan kualitas sesuatu, Rabu (30/04/2025).
“Dikatakannya lagi oleh sebab itu Badan Kesbangpol merasa perlu turun langsung melakukan penguatan terhadap karakter bangsa di tengah-tengah masyarakat kita agar kita kembali mimiliki spirit yang kuat untuk bersam- sama menjalani kehidupan bermasyarakat dan berbangsa,” ungkap Rayadi.
Mengakhiri perbincangannya, Rayadi juga berharap agar Kita semua ikut bersama-sama memperhatikan dan menyadari mengembalikan jati diri Kita sebagaimana karakter bangsa yang terkenal unggul dan dikagumi oleh bangsa-bangsa di dunia.
(Redaksi/Ramli Nashan)
