INTINEWS.CO.ID, PROV. SULUT – Sulawesi Utara Nilai Tukar Petani Secara YTD naik 6,67 Persen Dan YoY Naik 7,63 Persen.
Kota Manado, Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara melaksanakan kegiatan rilis Berita Resmi Statistik, pada hari Jumat, (1/12/2023), diantaranya, yaitu :
- Perkembangan Indeks Harga Konsumen Kota Manado November 2023
- Perkembangan Nilai Tukar Petani Sulawesi Utara November 2023
- Perkembangan Pariwisata Sulawesi Utara Oktober 2023
- Perkembangan Indeks Pembangunan Manusia Sulawesi Utara 2023
Perihal ini diketahui dari situs web https://sulutprov.go.id/detailpost/ntp-di-sulut-november-2023-naik-0-93-persen, berikut ini petikannya:
Press Release dilaksanakan secara hybrid melalui live streaming youtube, virtual zoom, dan tatap muka langsung untuk peserta terundang. Materi rilis disampaikan oleh Dadan Sudarmadi selaku Kepala Bagian Umum BPS Provinsi Sulawesi Utara.
Dalam paparannya, Dadan Sudarmadi menyampaikan kondisi bulan November 2023 Kota Manado mengalami inflasi sebesar 0,29 persen, inflasi tahun kalender sebesar 2,18 persen dan inflasi year on year (yoy) naik sebesar 2,85 persen.
“Untuk Nilai Tukar Petani Sulawesi Utara pada November 2023 naik 0,93 persen menjadi 113,12 persen dibandingkan dengan bulan Oktober 2023 yang masih bernilai 112,09 persen,” ungkapnya.
NTP secara Year to Date (YTD) atau tahun kalender, maupun secara Year on Year (YoY) atau tahun ke tahun mengalami kenaikan. Nilai Tukar Petani secara YTD naik 6,67 persen dan YoY naik 7,63 persen.
Lebih lanjut, Jumlah kunjungan wisman Januari-Oktober 2023 mencapai 38,837 kunjungan atau naik sebesar 210,08% bila dibandingkan pada periode yang sama Tahun 2022.
Baca juga: Live Reportase Ganjang-ganjing SMA Negeri 1 Wori
Terakhir, Indeks Pembangunan Manusia Sulawesi Utara tumbuh secara konsisten dan semakin membaik.
“IPM Sulawesi Utara tahun 2023 mencapai 75,04 atau tumbuh 0,70 persen dibandingkan tahun 2022. Pertumbuhan IPM Sulawesi Utara 2023 lebih tinggi dibandingkan tahun 2022 dan rata-rata tahun 2020-2022. Peningkatan IPM didukung oleh seluruh indikator pembentuknya,” jelasnya.
Secara spasial, sebanyak 1 Kabupaten/Kota berkategori IPM sangat tinggi, 13 Kabupaten/Kota berkategori tinggi, dan 1 Kabupaten/Kota berkategori sedang pada tahun 2023.
Pertumbuhan IPM Kab/Kota di Sulawesi Utara tahun 2023 sebagian besar lebih tinggi dibandingkan rata-rata pertumbuhan tahun 2020-2022, dengan pertumbuhan IPM tertinggi dicapai oleh Kab. Bolaang Mongondow Timur (1,07 persen).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, jajaran BPS Sulut, Perangkat Daerah terkait di lingkungan Pemprov Sulut dan Stakeholder terkait lainnya.
(Redaksi/D Mangambea)
