INTINEWS.CO.ID, WISATA&KEBUDAYAAN – Tradisi potong gigi sangat menarik sehingga banyak yang datangan untuk menyaksikan ritual ini ketika berada di Bali.
Bali merupakan tempat yang sangat dikenal oleh wisatawan, baik itu wisatawan dari dalam negeri maupun luar negeri. Kekayaan budaya Bali selalu bisa menghipnotis siapa pun yang datang dan menyaksikannya.
Salah satu tradisi Bali yang paling terkenal adalah Potong Gigi. Dari namanya jelas bahwa tradisi ini sangat erat kaitannya dengan gigi. Tradisi ini merupakan sebuah tradisi di mana gigi seseorang yang telah dianggap menginjak dewasa dipotong untuk memutus energi jahat.
Tradisi ini sering juga disebut dengan isitilah Metatah, Mepandes, atau Mesanggih. Ada juga yang mengatakan bahwa tradisi ini bertujuan untuk menemukan kembali hakikat manusia sejati. Selain itu, tradisi ini juga ditujukan untuk melepas belenggu sifat-sifat jahat atau yang sering disebut dengan Sad Ripu.
Sad Ripu adalah enam jenis sifat yang buruk dan sangat disarankan untuk dihilangkan dari manusia. Sad Ripu meliputi;
- Kama (nafsu),
- Lobha (Serakah),
- Krodha (pemarah),
- Mada (Gila),
- Moha (Angkuh),
- Matsarya (Dengki).
Keenam sifat tersebut sangat buruk dan harus dihilangkan agar bisa hidup dengan perasaan damai.
Persyaratan Tradisi Potong Gigi
Seseorang harus memenuhi kriteria tertentu agar bisa melakukan tradisi Potong Gigi. Persyaratan untuk melakukan tradisi ini adalah menstruasi pertama pada seorang wanita Bali dan perubahan suara untuk pria Bali. Apabila telah mengalami ciri-ciri tersebut baik pria maupun wanita, maka keluarga akan segera menyiapkan segala keperluan untuk melakukan tradisi tersebut.
Ritual Potong Gigi dimulai dengan sembahyang, meminta kelancaran semua acara, dilanjutkan dengan Ngayab banten pengawak yang bertempat di Bale Dangin. Dan selanjutnya acara inti memotong gigi yang dilakukan oleh orang yang telah dipercaya atau sesepuh. Potong gigi ini dilakukan dengan cara mengasah kedua buah taring. Tak lupa juga empat buah gigi seri yang terletak pada rahang atas. Setelahnya berjalan ke dan menginjak Banten Paningkeb.
@Sumber berita&foto, https://pesona.travel/keajaiban/4858/tradisi-potong-gigi-bali-
(Redaksi).
