INTINEWS.CO.ID, NASIONAL – Menhan RI Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto menerima kunjungan Duta Besar Serbia untuk Indonesia, pada hari Rabu, 21 Februari 2024.
Pasca pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, walaupun hasil rata-rata secara quick count perolehan suara Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto mendapatkan diatas 55%, Prabowo Subianto tetap kembali beraktivitas sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia (RI).
Prihal ini diketahui oleh Awak media ini dari situs web https://www.kemhan.go.id/2024/02/21/pertemuan-courtesy-call-menhan-prabowo-dengan-dubes-serbia.html. Berikut ini petikannya:
Jakarta, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menerima kunjungan Duta Besar Serbia untuk Indonesia HE Ny. Marija Boskovic di Ruang Kerja Menhan, Jakarta, Rabu (21/2).
Di awal pertemuan, Menhan Prabowo menyampaikan ucapan terima kasih atas kedatangannya ke kantor Kementerian Pertahanan.
“Serbia penting bagi Indonesia dalam hal kerja sama perlindungan,” ujar Menhan.
Diketahui, RI-Serbia telah memiliki persetujuan kerja sama pertahanan yang membuka kesempatan bagi pembangunan kapasitas pertahanan RI. Bentuk dokumen kerjasama yang ada saat ini yaitu Memorandum of Understanding antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik Serbia mengenai kegiatan kerja sama Bidang Pertahanan, yang ditandatangani di Jakarta, pada tanggal 13 September 2011.
Bidang kerja sama yang disepakati antara lain:
- kunjungan pejabat,
- dialog pertahanan dan strategi,
- pertukaran intelijen,
- pertukaran pengalaman dan konsultasi,
- program pelatihan dan pendidikan,
- partisipasi dalam konferensi,
- simposium dan seminar,
- pengadaan alat-alat perlindungan,
- transfer teknologi,
- teknis kerja sama industri pertahanan,
- dan bentuk-bentuk lain dari kerja sama yang disepakati oleh kedua negara.
Menhan mengharapkan hubungan pertahanan bilateral Indonesia dan Serbia semakin diperkuat di masa depan.
Dalam pertemuan ini, turut hadir Dirjen Strahan Kemhan Mayjen TNI Bambang Trisnohadi.
(Redaksi/Ogi “Jhengghot”)