Kota TANJUNGPINANG, PETI ES, PROV. KEPRI, REPORTASE LIVE (VIDEO), UP DATE

Lembaga Adat Kesultanan Riau Lingga Tolak Penggusuran, Gubernur Ansar Jangan Pengecut Untuk Membela Identitas Budaya Ulayat Melayu Kepulauan Riau

INTINEWS.CO.ID, REPORATASE LIVE Lembaga Adat Kesultanan Riau Lingga bergerak ke perkantoran pemerintahan Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri), di Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang. Kedatangan Lembaga Adat Kesultanan Riau Lingga itu sesuai apa yang telah disepakati dengan Badan Kesbangpol Provinsi Kepri untuk beraudiensi dengan Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Kepri, dan Intitusi terakait yang lainnya. Lembaga Adat Kesultanan Riau Lingga tolak penggusuran, Gubernur Ansar jangan pengecut untuk membela identitas budaya ulayat Melayu Kepulauan Riau.

Lembaga Adat Kesultanan Riau Lingga Tolak Penggusuran, Gubernur Ansar Jangan Pengecut Untuk Membela Identitas Budaya Ulayat Melayu Kepulauan Riau
Foto tangkapan layar di chanel Youtube www.intinews.co.id oleh Ogi “Jhenggot”, (16/8).

Lembaga Adat Kesultanan Riau Lingga pada hari Senin, 14 Agustus 2023, kurang lebih pukul 10.00 WIB, sebanyak 20 orang perwakilan Lembaga Adat Kesultanan Riau Lingga dari Kota Batam, Kabupaten Bintan dan Kota Batam telah hadir sesuai surat yang diterimanya dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kepulauan Riau. Namun, apa yang terjadi di audiensi tersebut ternyata Gubernur Ansar tidak hadir, begitu juga dengan Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Kepri.

Baca juga: Ucapan Terima Kasih Tuk Agung Wira Dharma Di Lomba Gerak Jalan 8 Km Semarak Sambut HUT RI Ke-78

Bukankah hari, tanggal dan waktu di buat sendiri oleh Badan Kesbangpol Provinsi Kepri yang disaksikan oleh Institusi Intelijen? Lalu, kenapa masih juga Gubernur Ansar tidak hadir, begitu juga Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Kepri, Juramadi Esram?

Dalam audiensi tersebut terungkap kekecewaan dari perwakilan Lembaga Adat Kesultanan Riau Lingga. Menurut Miun salah satu anggota Lembaga Adat Kesultanan Riau Lingga, hal ini (janji Gubernur Ansar) dikecewakan bukan baru sekali ini, tapi sudah berkali-kali.

Miris, jika seandainya ada seorang Pemimpin yang seharusnya menjadi sokoguru di garis terdepan untuk membela identitas budaya wilayahnya dan bukan memberikan sesuatu alibi untuk membohongi warganya yang justru telah berkorban keringat bahkan cucuran air mata dan luka.

Bukankah rakyat tidak akan pernah melupakan Pemimpin yang apatis terhadap membela identitas budaya negeri?

Untuk selengkapnya melihat perjuangan Lembaga Adat Kesultanan Riau Lingga pada audiensi tersebut silahkan lihat reportase live berita online www,intinews.co.id liputan oleh Ogi “Jhenggot”, yang telah di unggah di chanel resmi Youtube www.intinews.co.id di bawah ini atau di akun resmi media sosial (medsos) www.intinews.co.id seperti di TikTok, dan yang lainnya.

(Redaksi/Ogi “Jhenggot”)

Loading

Tinggalkan Balasan