UP DATE, WISATA BUDAYA

Hutan Bakau Sungai Sebong Sebagai Destinasi Ekowisata Yang Spektakuler Di Kabupaten Bintan

INTINEWS.CO.ID, WISATA BUDAYA Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) memiliki cukup banyak kawasan hutan bakau yang menjadi salah satu objek wisata yang menyimpan daya tarik wisata tersendiri. Salah satunya itu kawasan Hutan Bakau Sungai Sebong sebagai destinasi ekowisata yang spektakuler di Kabupaten Bintan.

Hutan Bakau Sungai Sebong Sebagai Destinasi Ekowisata Yang Spektakuler Di Kabupaten Bintan
Hutan Bakau Sungai Sebong Sebagai Destinasi Ekowisata Yang Spektakuler Di Kabupaten Bintan. Foto, Ogi “Jhenggot”.

Dari Kota Tanjungpinang ke kawasan Hutan Bakau Sungai Sebong bisa menggunakan mobil atau motor dengan waktu sekitar 30 menit. Kawasan Hutan Bakau Sungai Sebong yang terbentang sepanjang 6,8 Km ini tepatnya berada di Desa Sebong Lagoi, Kecamatan Teluk Sebong , Kabupaten Bintan, Pulau Bintan, Provinsi Kepri. Hutan bakau Sungai Sebong sebagai destinasi ekowisata yang spektakuler di kabupaten Bintan karena tersirat keasrian panorama dan pemanfaatan ilmu pengetahuan. Keunikan lainnya, hutan mangrove ini ada 3 (tiga) zona, yaitu; zona tawar, zona payau dan zona asin.

Baca juga: Hutan Lindung Bukit Kucing Kota Tanjungpinang Destinasi Ekowisata Alami Yang Memesonakan Wisatawan

Telah banyak wisatawan asing dan wisatawan domestik yang menjadikan Hutan Bakau Sungai Sebong sebagai destinasi ekowisata yang spektakuler di Kabuapten Bintan. Hutan Bakau Sungai Sebong merupakan salah satu area wisata yang dilindungi oleh Pemerintah Daerah (Pemda), sehingga sarana dan prasarana disekitaran kawasan hutan bakau ini telah tersedia cukup memadai.

Hutan Bakau Sungai Sebong Sebagai Destinasi Ekowisata Yang Spektakuler Di Kabupaten Bintan
Foto, Ogi “Jhenggot”.

Bagi wisatawan yang mau menjelajahi hutan bakau ini dengan berjalan kaki melalui jembatan-jembatan yang telah tersedia khusus untuk wisatawan. Wisatawan yang mau menelusuri keasrian panorama hutan bakau ini melalui Sungai Sebong ada tersedia fasilitas ‘speed boat‘, ‘life jacket‘ dan pemandu dengan biaya yang cukup terjangkau.

Hutan Bakau Sungai Sebong Sebagai Destinasi Ekowisata Yang Spektakuler Di Kabupaten Bintan
Plt. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri, Pak Raja Hery Mokhrizal, SH., MH. Foto, Ogi “Jhenggot”.

Pak Raja Hery MokhrizalSH., MH, PltKepala Dinas (KadisPariwisata Provinsi Kepri ketika dihubungi Awak media ini, Rabu, (26/4), menjelaskan kawasan mangrove Sungai Sebong dengan keindahan dan kemurnian daerah yang asri memiliki potensi ekowisata yang harus terus dijaga, dilestarikan dan dikembangkan untuk peningkatan pelaku UMKM di sektor wisata atau ekonomi masyarakat sekitar.

“Hutan Bakau Sungai Sebong di Kabupaten Bintan ini menyuguhkan keindahan alami yang cukup luas. Wisatawan asing atau wisatawan nusantara yang mau menjelajahi kawasan mangrove ini bisa dengan berjalanan kaki atau menelusuri melalui sungai sebong dengan menggunakan ‘speed boat‘ milik masyarakat setempat. Suasana keasrian sepanjang mangrove dengan udaranya yang masih segar, ditambah pemandangan yang unik seperti dapur arang bentuknya setengah bundaran seperti bangunan iglo, bekas kapal pengangkut pasir di tepian Sungai Sebong, flora dan fauna hutan mangrove ini,” terang Pak Raja Hery Mokhrizal.

Hutan Bakau Sungai Sebong Sebagai Destinasi Ekowisata Yang Spektakuler Di Kabupaten Bintan
Pemandangan yang unik seperti dapur arang bentuknya setengah bundaran seperti bangunan iglo. Foto, Ogi “Jhenggot”.

Lanjut Pak Raja Hery Mokhrizal,

“Upaya Pemprov Kepri yang terus melestarikan dan mengembangkan hutan bakau menjadi salah satu destinasi wisata di Kepri. Upaya yang banyak bermanfaat, diantaranya sebagai salah satu meningkatkan kunjungan wisatawan, memberikan dampak ekonomi yang Luas baik itu bagi pelaku UMKM sektor wisata dan perekonomian masyarakat sekitar, bermanfaat dalam menstabilkan kondisi lingkungan, mencegah erosi, mencegah atau mengurangi dampak pemanasan global, menjaga kualitas air dan udara, pengembangan ilmu pengetahuan/dijadikan sumber penelitian,” terang Pak Raja Hery Mokhrizal kepada Awak media ini.

Baca juga: Destinasi Wisata Gurun Pasir Kepulauan Riau Di Pulau Bintan

Di Hutan Bakau Sungai Sebong ada juga banyak ditumbuhi pepohonan yang cukup besar, yang menyebabkan sinar matahari tidak bisa langsung menembus hutan bakau tersebut. Kawasan hutan bakau ini juga dimanfaatkan masyarakat sekitar sebagai menangkap/memancing ikan dan wisatawan bisa langsung membeli ikan hasil tangkapan nelayan itu. Di Desa Sebong Lagoi tersedia fasilitas penginapan seperti villa atau hotel, resort, restoran dan pusat perbelanjaan.

Sudah banyak wisatawan asing dan wisatawan domestik menjadikan Hutan Bakau Sungai Sebong sebagai destinasi ekowisata yang spektakuler di Kabupaten Bintan. Keindahan panorama alaminya yang memang tiada duanya, kawasan yang asri, udaranya sejuk, banyak tempat yang indah untuk berswafoto dan menjadi perjalanan wisata yang tidak terlupakan.

(Redaksi/Ogi “Jhenggot”)

Loading

Tinggalkan Balasan